4 Jenis Sertifikat Pelaut Berdasar Keahlian & Keterampilannya

0
474
views
sumber: google.co.id

Seorang pelaut atau sedang menimba ilmu menjadi pelaut tentunya seharusnya mengetahui ragam akta pelaut yang seharusnya dimiliki. Sertifikat ini memiliki fungsi yang cukup krusial termasuk izin berlayar dan juga sejenisnya. Sehingga berbeda akta dapat berbeda fungsi bagi penggunanya.
Mengetahui 4 ragam akta pelaut
Secara umum akta untuk seorang pelaut dibedakan menjadi dua ragam adalah untuk keahlian dan juga ketrampilan tentang ke pelautan. Kedua ragam ini masih dibedakan menjadi beberapa ragam lain secara mendetail.
Untuk lebih jelasnya beberapa ragam akta yang umum dimiliki oleh pelaut adalah sebagai berikut:

  1. BST
    Ketika ini banyak ditemukan seseorang dapat masuk menjadi seorang pelaut dengan mengandalkan akta dari BST ini. Sertifikat ini tentunya dilengkapi dengan keahlian khusus yang seharusnya dimiliki seperti kelistrikan, mengelas sampai dengan memasak untuk menjadi koki di kapal.
    Sertifikat ini tentunya didapatkan saat seseorang memang sudah melewati kursus panjang dan memiliki keahlian yang sudah dipastikan keprofesionalitasannya. Jadi padahal cuma sebagai awak kapal tetapi profesi ini cukup banyak peminatnya saat ini.
  2. Sertifikat Basic Training
    Tipe kedua yang seharusnya dimiliki oleh para pelaut adalah kecakapan permulaan yang ditunjukkan dengan dimilikinya kompetensi basic training ini. Sertifikat ini adalah persyaratan untuk memiliki akta lainnya terutama untuk pelaut pemula.
    Adapun dalam akta untuk pelaut yang satu ini memuat beberapa keahlian di dalamnya:
    • Keselamatan diri sendiri dan tanggung jawab dalam sosialnya
    • P3K
    • Pencegahan dan metode penanggulangan terhadap kebakaran
    • Teknik yang tepat untuk penyelamatan diri
  3. Sertifikat Ketrampilan / COP
    Sertifikat berikutnya yang seharusnya diketahui juga adalah akta ketrampilan atau acap kali disebut dengan COP. Sertifikat ini dimiliki oleh pelaut yang memiliki ketrampilan dalam bidang tertentu untuk menunjang profesinya. Pelaut seharusnya memiliki akta ketrampilan ini sesudah memiliki akta basic-nya.
    Ketrampilan yang khas pada diri pelaut tentunya menjadi pertimbangan bagi perusahaan yang akan merekrut Anda untuk melayarkan kapal. Hal ini tentunya perlu dipikirkan sebelum melamar lowker pelaut. Tipsnya adalah melatih tiap skill baru untuk menunjang akta yang dimilikinya.
  4. Sertifikat Keahlian Pelaut / COC
    Sertifikat terakhir yang juga seharusnya diraih oleh pelaut adalah akta keahlian pelaut atau acap kali disebut dengan COC. Sertifikat ini cukup krusial dalam kepemilikannya karena menyangkut ijazah atau surat izin untuk melayarkan sebuah kapal. Bahkan tiap jenisnya memastikan ragam kapal yang boleh dilayarkan.
    Sertifikat ini melambangkan sejauh mana pengetahuan yang dimiliki oleh pelaut yang mendapatkannya. Sehingga level akta ini juga memastikan ragam kapal apa yang akan dikerjakannya. Tahapan ini tak dapat dilangkahi untuk memperkuat segi keamanan dan keselamatan saat mengoperasikannya.
    Itulah beberapa penjelasan mengenai ragam akta pelaut yang perlu diketahui oleh calon pelaut.

Sumber: jobpelaut.com